Selain menampilkan tari-tarian yang dipersembahkan oleh anak-anak desa sekitar, penampilan gejog lesung Ngesti Laras yang dibawakan ibu-ibu dan remaja putri, membuat Ibu Bupati Bantul Hj Sri Surya Widati memberikan apresiasi yang luar biasa. Menurut beliau, dengan melibatkan kaum remaja, secara tidak langsung sudah melakukan regenerasi untuk mencintai budaya yang dimiliki. Artinya, kecintaan terhadap budaya sendiri tidak akan putus dengan bergantinya generasi.
Selain tari-tarian dan gejog lesung, pada acara tersebut juga ditampilkan kirab bregada oleh pemuda desa Surocolo diikuti iring-iringan remaja putri membawa nasi tumpeng dan diakhiri Gunungan hasil bumi yang setelah didoakan lalu diperebutkan oleh pengunjung anak-anak.
Kepala desa Seloharjo, Suryo Wijiharto mengatakan bahwa keberadaan sendang Surocolo sudah layak menjadi tujuan wisata. Baik wisata alam dan sejarah, juga wisata spiritual, yang pada malam tertentu dikunjungi wisatawan yang ngalap berkah. Kendala jalan yang sudah diperbaiki menggunakan dana APBD diharapkan memudahkan akses bagi wisatawan yang akan mengunjungi Surocolo supaya seluruh potensi desa semakin dikenal masyarakat luas. (Adi)