Diklat merupakan pelatihan bagi para pengusaha selama beberapa, hal ini dirasa penting karena akan berdampak positif bagi pelaku dan keluaga. Program tersebut akan memacu untuk bisa mandiri secara modal maupun kemampuan, sehingga diharapkan semua peserta akan sukses tanpa harus menunggu uluran tangan dari pihak lain, hal tersebut dikatakan Kepala Disnakertrans Bantul, Susanto,SH.MM. saat pembukaan diklat, di ruang rapat staf ahli Pemerintah Daerah Kab Bantul, Selasa (26/4).
Lebih lanjut dikatakan tidak ada pemikiran bahwa bila pengusaha sukses akan menaikkan pajak, namun yang lebih diharapkan kesejahtaraan keluarga dan masyarakat. Bila peserta sukses bisa mencetak duwit dalam arti ada kerja yang berpenghasilan dan akhirnya bisa memberi manfaat bagi masyarakat. Yang lebih penting saat ini fokus pada satu usaha dulu baru nanti ditambah.
Sementara Kabid. Pelatihan dan Produktivitas Disnakertrans Bantul, Dra. Annihayah, M.Eng. melaporkan Tujuan dari dikalt tersebut Meningkatkan Pengetahuan dan kemampuan peserta agar mempunyai daya saing dan mampu berwirausaha.
Waktu pelaksanaan selama dua hari mulai tanggal 16 27 April 2016 dengan menghadirkan Nara Sumber : Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab Bantul, Kabid Pelatihan dan Produktifitas Disnakertrans Kab Bantul, dan BLKPP Prop. DIY.
Materi yang akan disampaikan selama dua hari tersebut meliputi : Ketenaga kerjaan, Motivasi Usaha, Strategi Pengembangan Usaha, Manajemen 5 S, Strategi Pemasaran, Perhitungan Biaya, Perencanaan Kelayakan Usaha dan Tindak lanjut.
Para peserta merupakan lulusan pelatihan Disnekartrans Kab Bantul yang sudah mempunyai embrio usaha sebanyak 20 orang terdiri dari : teknisi HP 1 orang, Teknisi computer 1 orang, teknik pendingin 1 orang, Hairdressing 2 orang, rias pengantin 8 orang, processing 4 orang, batik 2 orang dan las listrik 1 oang, dengan Fasilitas ATK, Uang harian 30. 000/hari dan modul latihan (m)