Dana tersebut merupakan anggaran terbesar yang dialokansikan dari sekian banyak paket pekerjaan yang dikelola Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Kabupaten Bantul.
Menurut Kepala DPUPKP Kabupaten Bantul Bobot Arrifi'Aidin. ST, MT. menjelaskan bahwa Jalan Jenderal Sudirman menjadi salah satu prioritas untuk diperbaiki tahun ini. Sisi kanan dan kiri jalan tersebut dikatakan Bobot sudah mengalami kerusakan akibat akar pohon yang menjalar hingga mengangkat aspal . Kerusakan tersebut berpotensi menyebabkan gangguan terhadap pengguna jalan. Terlebih lagi ketika malam hari, meski sudah terdapat penerangan namun gundukan di pinggir jalan sering kali tidak diperhatikan oleh para pengguna jalan.
"Banyak yang sudah terkelupas aspalnya karena terangkat akar pohon," jelas Bobot di kantornya, Kamis (9/2).
Solusinya, menurut Bobot akan dilakukan dengan menghilangkan aspal yang terangkat akar pohon kemudian akar tersebut dipotong. Namun menurutnya tidak seluruhnya bisa dilakukan dengan cara tersebut. Ia menyatakan jika diperlukan pohon berjenis angsana yang sudah terlalu besar dipotong dan diganti dengan tanaman yang baru. Ditargetkan separoh dari proyek pekerjaan perbaikan Jalan Jenderal Sudirman selesaqi tahun ini. Sisanya kan dianggarkan tahun berikutnya. Selain penataan pohon perindang di sekitarnya juga akan dibuat median jalan di kawasan tersebut.
Disebutkan setidaknya tahun ini DPUPKP menganggarkan dana sekitar 200 paket pekerjaan. Sedangkan alokasi untuk perawatan dan perbaikan jalan menjadi alokasi terbesar tahun ini. Disebutkan seluruh proyek pekerjaan tahun 2016 yang lalu telah terselesaikan. " Yang tahun lalu tidak ada PR, dan tahun ini memang paling besar untuk pemeliharaan jalan," terangnya.
Beberapa program DPUPKP 2017 lain diantaranya pembangunan gedung pemerintah, pembangunan gedung beberapa kecamatan, rencana program peningkatan jalan, dan pemeliharaan jalan. Bobot mengatakan bahwa saat ini DPUPKP tengah mempersiapkan proses lelang untuk beberapa proyek. "Secepatnya kita akan lakukan lelang. Kalau tidak ada kendala, Maret sudah mulai," ungkapnya. (Sit)