Hal tersebut disampaikan oleh kepala Dinas Koperasi dan UMKM DIY Drs. Tri Saktiyana, M Si. saat menyampaikan sambutannya pada cara Sarasehan Peringatan Hari Koperasi ke-70 Kabupaten Bantul di Aula Pemda II Manding Bantul, Kamis (6/7).
Untuk itu, kata Tri Sakti, harus ada Reformasi Koperasi di DIY dan juga di Bantul ini. Reformasi koperasi tersebut meliputi rehabilitasi yaitu dengan melakukan menataan personil serta melibatkan orang-orang muda yang paham TI dan lebih energik, Reorientasi yaitu terkait dengan produk dan pangsa pasarnya yang lebih produktif dan pasar lebih luas serta peningkatan management dan permodalan.
Jika koperasi tidak segera melakukan hal tersebut , maka dikhawatirkan akan kalah bersaing dengan koperasi dan toko modern yang saat ini lebih menguasi pangsa pasar Indonesia walaupun mereka memasang harga lebih mahal, kata Tri sakti.
Menurut Tri Sakti jumlah koperasi di DIY pada Tahun 2016 terdapat 2.738 koperasi, 414 tidak aktif sehingga dibubarkan dan tinggal 2.324 koperasi di tahun 2017 dengan pengurus dan anggotanya sekitar 926.303 orang dengan asset sekitar Rp. 3,81 triliun.
Sementara dalam laporan panitia penyelenggara yang disampaikan oleh Ketua Dekopinda Kabupaten Bantul Bambang Supriyadi bahwa pada acara sarasehan yang bertema Peran Koperasi Dalam Pengentasan Kemiskinan dan Pengurangan Kesenjangan Ekonomi ini diundang sebanyak 200 orang dari unsur kopersi se Kabupaten Bantul.
Sarasehan ini terkait dengan peringatan hari Koperasi ke-70 Nasional di Tingkat Kabupaten Bantul dan akan dilaksanakan Peringatan Hari Koperasi Tingkat DIY yang akan dipusatkan di Kabupaten Gunung Kidul pada tanggal 20 Juli 2017 dan di tingkat nasional dipusatkan di Makasar pada tanggal 12 Juli 2017.
Bambang menambahkan bahwa dalam rangka peringatan hari Koperasi di Kabupaten Bantul dilaksanakan berbagai kegiatan diantaranya diklat pembuatan Website bagi gerakan koperasi (11/7) di Aula Dekopinda Bantul, siaran langsung Taman Gabusan di TVRI Yogyakarta (11/7), ziarah ke para tokoh koperasi Bantul (26/7). Upacara Peringatan Hari Koperasi ke-70 di Lapangan Paseban (27/7). Kegiatan diahiri dengan acara jalan sehat (30/7) yang diikuti oleh masyarakat dan anggota koperasi se Kabupaten Bantul dengan mengirimkan 20 orang setiap koperasi, dengan star dan finish depan SMAN 3 Bantul.
Pada kesempaatan tersebut sambutan Bupati Bantul disampaikan oleh Asisten Perekonomian Pembangunan Bambang Guritno, SH sekaligus membuka sarasehan.
Untuk penyegaran pengurus koperasi yang diundang pada sarasehan tersebut panitia menghadirkan tiga nara sumber yang merupakan dosen dan pakar perkoperasian diantaranya Bhekti Hendrianto, SE. M SC. dari UII Yogyakarta, Karsiwi Tri Setyantoro, S Kom. Direktur PBMT Maal Indonesia dari Purworejo dan Andang Kirana anggota Dewan Pembina FKP Nasional dari Yogyakarta. (Sit)