Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul Drs Masharun MM saat menyampaikan laporannya pada acara Evaluasi Program Adipura Kabupaten Bantul Tahun 2016/2017 di Gedung Induk Lantai III, Senin (7/8).
Menurut Masharun, dilaksanakan kegiatan ini dengan mengundang semua OPD, sekolah, camat, Lurah Desa, ormas terkait bermaksud untuk menginformasikan bahwa program Adipura harus dapat kita raih yang diantaranya terdapat Program Sukses Adi Wiyata untuk sekolah, Program Bersih Sampah 2019 dan program meraih kembali Adipura Tahun 2018.
Untuk mencapai tiga hal tersebut, tambah Masharun, maka akan dilakukan kegiatan-kegiatan yang mendukung Adipura. "Untuk itu diundang semua OPD untuk bersatu padu khususnya dalam hal pengelolaan sampah," kata Masharun.
Ada beberapa agenda yang akan kami lakukan di tahun 2017 ini diantaranya setiap bulan melakukan koordinasi dengan semua OPD dilanjutkan untuk melaksanakan kegiatan di lapangan yang hasilnya akan dievaluasi DLH DIY. Pada bulan Oktober 2017 panitia akan menghadirkan tim dari pusat untuk bisa memberikan pembinaan dan evaluasi dengan harapan pada bulan Pebruari 2018 Program Bantul Bersih Siap Menyambut Adipura dapat di launching.
Sementara dalam sambutan Bupati Bantul Drs Suharsono diantarnya mengatakan perjuangan meraih Adipura ada dua bagian, yakni Prestasi dan Prestise, dengan prestasi akan kita ciptakan lingkungan yang lebih bagus dan bersih. Sedangkan prestise adalah adanya pengakuan bahwa Kabupaten Bantul yang merupakan harga diri masyarakat Kabupaten Bantul yang bertekad meraih Adipura.
"Kita semua harus mempunyai semangat yang sama dalam mengangkat harkat dan martabat untuk diakui sebagai kabupaten dan layak mendapat Adipura. Kita harus mempunyai sanitasi yang baik, bank sampah yang bagus, penghijauan yang harmonis, nama-nama jalan yang jelas, jalan lingkungan yang bersih, pasar, lingkungan perkantoran dan sekolah harus dibenahi dengan sebaik-baiknya," tegas Bupati Bantul.
Untuk itu, tambah Bupati, semua pihak mempunyai kewajiban moral, baik pemerintah yang terdiri dari OPD dan seluruh masyarakat Kota Bantul harus bergerak cepat untuk membenahi lingkungan masing-masing.
Pada kesempatan tersebut paparan lebih lanjut terkait Program Adipura disampaikan oleh Kabid. Pengelolaan Persampahan dan Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas LH Dinas Lingkungan Hidup Kab. Bantul Ir Wahid MA. Sedangkan koordinasi awal dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul Drs. Riyantono MSi. (Sit)