Semarakkan HUT Damkar Ke-101, BPBD Bantul Gelar Lomba Ketangkasan Relawan Kebakaran Indonesia Tingkat DIY - Jateng
Kami berharap momentum pelaksanaan lomba ketangkasan ini bukan semata untuk mencari yang terbaik, namun lebih dari itu, kesemuanya ini dapat kita manfaatkan sebagai sarana untuk meningkatkan silaturahmi antar para relawan pemadam kebakaran (damkar) yang akan memunculkan ide-ide dan inovasi yang dapat menjadi motivasi tersendiri bagi seluruh anggota relawan damkar untuk senantiasa meningkatkan keahlian dan ketangkasan yang dimilikinya di dalam pelaksanaan pengabdiannya.
Hal itu diungkapkan oleh Sekda Bantul Drs. H. Helmi Jamharis, M.M., pada saat membuka Lomba Ketangkasan Relawan Kebakaran Indonesia Tingkat DIY - Jateng Tahun 2020 di Lapangan Trirenggo Bantul. Minggu pagi (16/2).
Hadir pula pada acara itu Asisten Sumber Daya dan Kesra, OPD terkait, Relawan Kebakaran dari Bantul, Kota Yogyakarta, Surakarta, Magelang, Klaten dan Boyolali serta sejumlah tamu undangan.
Lebih lanjut Helmi menambahkan, kedepan tantangan yang akan kita hadapi tentunya tidak ringan mengingat kondisi geografis serta topografis Kabupaten Bantul yang memiliki berbagai potensi ancaman bencana yang dapat menimbulkan kerugian besar bagi masyarakat. " Karena itu mari kita terus kuatkan kolaborasi antara BPBD dengan semua elemen yang ada, sehingga kita ajan mempunyai kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, " tutur Helmi.
Lomba ketangkasan relawan kebakaran Indonesia ini diikuti ratusan relawan yang terbagi dalam 24 tim, memperlombakan teknik pemadaman api dengan pompa air portabel dan survival atau daya tahan personil dalam tugas pemadaman api.
Hal itu diungkapkan oleh Sekda Bantul Drs. H. Helmi Jamharis, M.M., pada saat membuka Lomba Ketangkasan Relawan Kebakaran Indonesia Tingkat DIY - Jateng Tahun 2020 di Lapangan Trirenggo Bantul. Minggu pagi (16/2).
Hadir pula pada acara itu Asisten Sumber Daya dan Kesra, OPD terkait, Relawan Kebakaran dari Bantul, Kota Yogyakarta, Surakarta, Magelang, Klaten dan Boyolali serta sejumlah tamu undangan.
Lebih lanjut Helmi menambahkan, kedepan tantangan yang akan kita hadapi tentunya tidak ringan mengingat kondisi geografis serta topografis Kabupaten Bantul yang memiliki berbagai potensi ancaman bencana yang dapat menimbulkan kerugian besar bagi masyarakat. " Karena itu mari kita terus kuatkan kolaborasi antara BPBD dengan semua elemen yang ada, sehingga kita ajan mempunyai kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, " tutur Helmi.
Lomba ketangkasan relawan kebakaran Indonesia ini diikuti ratusan relawan yang terbagi dalam 24 tim, memperlombakan teknik pemadaman api dengan pompa air portabel dan survival atau daya tahan personil dalam tugas pemadaman api.
