Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bantul menyambangi Padukuhan Bergan dalam rangkaian acara safari tarawih yang rutin digelar setiap tahunnya saat bulan Ramadan. Kali ini TP PKK Kabupaten Bantul melaksanakan safari tarawih di Masjid Baitussalam, Padukuhan Bergan, Kalurahan Wijirejo, Kapanewon Pandak, pada Rabu (27/3/2025). Hadir dalam acara tersebut Ketua TP PKK Bantul, Emi Masruroh Halim, Wakil Ketua TP PKK Bantul, Emi Indriyani Aris serta jajaran pengurus TP PKK Kabupaten Bantul.
Tak sekadar melaksanakan safari tarawih, pada kesempatan ini TP PKK Kabupaten Bantul juga meninjau langsung kebun tanaman labu madu yang ada di Dusun Bergan. Sebagai informasi, kebun tanaman labu madu yang ada di Dusun Bergan merupakan perwakilan dari Pokja III Kalurahan Wijirejo yang mendapatkan juara satu dalam lomba penanaman labu madu dan jagung pulut F1 tingkat Kabupaten Bantul.
Ketua TP PKK Kabupaten Bantul, Emi Masruroh Halim, menilai konsistensi penanaman labu madu di Dusun Bergan tak hanya saat perlombaan berlangsung. Namun, masyarakat Bergan tetap melanjutkan penanaman labu madu sebagai salah satu sumber bahan pangan yang mudah dibudidayakan.
“Tahun 2024 kemarin Padukuhan Bergan mengikuti lomba Tanaman Labu Madu yang diselenggarakan TP PKK Kabupaten Bantul mewakili Kalurahan Wijirejo dan mendapat juara satu. Kami lihat apa yang dilakukan oleh Padukuhan Bergan ini, komitmen mereka tidak hanya selesai lomba lalu juara begitu saja, namun kami melihat mereka melanjutkan penanaman tanaman labu madu ini dengan menggunakan benih dari hasil panen mereka,” terang Emi.
Emi berharap, apa yang telah dilakukan oleh masyarakat Dusun Bergan dapat menjadi contoh bagi padukuhan lain di Kabupaten Bantul untuk memanfaatkan lahan pekarangannya.
“Kemarin kami hanya membagikan lima biji labu madu, kemudian berkembang menjadi 40-an, dikembangkan dan dibagikan ke setiap rukun tetangga. Ini sangat bagus sekali, untuk ketahanan pangan di Kabupaten Bantul dan saya berpikir seandainya setiap padukuhan itu mampu melakukan seperti ini, nyengkuyung bersama tidak hanya ibu-ibu saja tapi seluruh dari masyarakat itu memanfaatkan pekarangan,” imbuhnya.
Sementara itu, Nuryani, selaku Ketua PKK Padukuhan Bergan, mengajak seluruh masyarakat Bergan untuk dapat meningkatkan nilai jual dari produk tanaman labu madu.
“Sesuai komitmen bersama bahwa kita masih memiliki tanggung jawab, salah satunya di mana telah dicanangkan oleh pemerintah bahwa di Dusun Bergan menjadi wilayah destinasi wisata tanaman labu madu,” kata Nuryani.
Labu madu sendiri memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik terhadap pertumbuhan dan kesehatan tubuh. Labu madu dapat diolah menjadi menu yang beraneka ragam dan menyehatkan. Proses budidayanya juga terbilang mudah, tanaman ini dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. (Fza)
