Di tengah maraknya bencana alam yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia, Pemerintah Kabupaten Bantul kembali menunjukkan kepedulian dan solidaritasnya. Hari ini, Pemkab Bantul melepas pengiriman logistik ke Kabupaten Banjarnegara melalui BPBD Bantul dan juga Tim PKDD PMI Kabupaten Bantul yang beranggotakan enam relawan. Tim tersebut akan bertugas selama 14 hari di Aceh Tamiang.
Tim ini membawa misi kemanusiaan untuk membantu penanganan korban bencana, mulai dari layanan pengobatan di camp pengungsian, operasional mobil klinik, evakuasi korban, hingga pendampingan psikososial bagi warga terdampak.
Ketua PMI Kabupaten Bantul, Agus Budiraharja, melaporkan bahwa PMI bersama BPBD telah menggalang donasi dari masyarakat Bantul dan terkumpul dana sebesar Rp7.500.000 (Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah). Dana tersebut telah dibelanjakan untuk kebutuhan mendesak, seperti selimut, paket kebersihan, dan perlengkapan penting lainnya.
“Bantuan ini kami kirimkan sebagai wujud kepedulian masyarakat Bantul untuk membantu saudara-saudara kita di daerah bencana. Kami juga terus mengajak masyarakat untuk menyisihkan rezeki guna berdonasi,” ujar Agus.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para relawan yang berangkat hari ini.
“Saya mengapresiasi teman-teman relawan yang akan menuju Aceh dan Banjarnegara untuk memberikan logistik dan layanan kesehatan. Semoga seluruh tim diberi kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan tugas kemanusiaan,” ucapnya.
Bupati juga menegaskan bahwa Pemkab Bantul masih membuka donasi bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi membantu korban bencana. Selain itu, ia turut mengimbau seluruh relawan dan masyarakat untuk tetap solid dan waspada, mengingat potensi bencana yang juga masih mengancam wilayah Bantul dan daerah lainnya di Indonesia. (Syf)




