Persaingan antar perajin baik lokal dan nasional, mengharuskan seorang perajin memberikan perubahan dan memperkaya desain secara terus menerus. Dengan begitu akan semakin memperbanyak desain baru untuk ditawarkan kepada pemakai dan akan memperkuat usahanya serta kelangsungan hajat yang digeluti ribuan perajin di Bantul, demikiak disampaikan Ketua Dekranasda Bantul Hj. Ida Idham Samawi, Kamis, 29/11. di Rumah Dinas Trirenggo Bantul.
Lebih lanjut dikatakan Lomba ini terbuka untuk umum, mahasiswa, pelajar seluruh Bantul khususnya dan DIY pada umumnya. “Lomba ini dimaksudkan untuk memacu daya kreatifitas dan inovatif perajin dalam menciptakan produk baru. Dengan demikian akan tercipta hasil-hasil baru yang bervariasi sehingga dunia kerajinan di Bantul lebih bergairah†jelasnya. Ida menjelaskan lomba ini untuk memngembangkan industri serta promosi produk kerajinan di Bantul. Dengan lomba ini diharapkan mampu memunculkan produk yang inovatif dan diminati pasar nasional maupun international“ Lomba ini merupakan salah satu upaya mendongkrak industri keajinan di Bantul†Imbuhnya.
Sementara Ketua Panitia Lomba Drs. Timbul Raharjo, M.Hum. menambahkan Lomba dimulai sejak 1 - 19 Desember dan tanggal 20 harus sudah dikumpulkan di Korwil-korwil yang telah ditunjuk disetiap Kecamatan. Tanggal 20 hasil lomba yang ada di korwil akan kumpulkan jadi satu dan dinilai oleh Tim Juri. Kriteria yang dilombakan diantaranya berbahan baku ramah lingkungan (logam, tanah liat, batu, kayu dll), produk jadi, inovatif dan kreatif. Adapun jumlah barang yang dilombakan tidak mengikat boleh lebih dari satu. Untuk hasil lomba dan pemenang akan diumumkan pada tanggal 29 mendatang.
Bagi juara I – III disediakan tropy Bupati Bantul dan seperangkat komputer Pentium 4, Tropy Ketua Dekranasda Bantul dan kamera digital, tropy Rektor ISI dan TV berwarna 20 . Sedangkan untuk juara harapan I - III juga mendapat tropy serta kenang-kenangan. (mwr)