Menteri Pemuda Dan Olah Raga, Roy Suryo Notodiprojo dalam sambutan yang dibacakan inspektur upacara mengatakan HAORNAS merupakan momentum yang tepat untuk kembali mengingatkan kita semua untuk membangun budaya olah raga. Slogan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olah raga perlu terus dipupuk. Dengan demikian kita akan membangun keolahragaan nasional dengan fondasi yang kokoh.
Bila budaya olah raga tumbuh, secara langsung akan menubuhkan budaya disiplin, konsisten, kompetisi, persahatabatan, kesatuan dan persatuan serta perdamaian. Untuk itu kepada semua lembaga, instansi baik pusat, propinsi maupun kabupaten untuk menjadi penggerak dan fasilitator dalam mewujudkan aktivitas olah raga di masyarakat.
Pembinaan olah raga prestasi di daerah seharusnya difokuskan kepada 1 (satu) dan 2 (dua) cabang olah raga unggulan namun dilaksanakan secar serius, sistematis dan terukur sehingga menjadi prestasi di tingkat nasional.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana HAORNAS, Drs. Supriyanto Widodo, MT. menjelaskan kegiatan tahun ini bertemakan “Olah Raga Satukan Semangat Bangsaâ€. Upacara diikuti 700 orang yang terdiri dari seluruh SKPD se Bantul, Instansi vertical, BUMD dan BUMN, seluruh cabang olah raga anggota KONI Bantul, perwakilan pelajar SD, SMP dan SMA di sekitar kecamatan Bantul. (m)