Kabupaten Bantul menduduki peringkat ke 5 dari IPKM (Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat) tingkat Nasional. Hal ini merupakan wujud keberhasilan pembangunan kesehatan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dengan keberhasilan program kesehatan tersebut, Bantul mampu menyabet beberapa penghargaan tingkat nasional. “Harapan kami Bantul bisa mendapatkan penghargaan tersebut. Namun yang paling penting adalah Bantul menjadi daerah yang sehat, tercipta masyarakat sehat, mandiri dan berkualitas,â€sambut Bupati.
Berkat kerja keras seluruh tenaga kesehatan, masyarakat dan juga didukung pemerintah Bantul, program pembangunan kesehatan bisa berhasil. Program unggulan dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang telah dilaksanakan adalah DB4MK+ (Desa Bebas 4 Masalah Kesehatan +TB), Bapak Asuh P2 DB, JMK (Jumantik Mandiri Keluarga), Kekep Ibu (Peningkatan Kesehatan Ibu Anak), Penanggulangan Penyakit Menular (DBD), Bidan Cilik, Pemanfaatan Toga (Tanaman Obat Keluarga), KB Pasca Salin. “Kami terus melakukan promotif dan preventif program-program pembangunan kesehatan. Keberhasilan yang diperoleh ini akan selalu dipertahankan. Juga akan kami pertanggungjawakan serta selalu berusaha meningkatkan,â€kata Kepala Dinkes Bantul Drg. Maya Sintowati Pandji,MM.
Selanjutnya pada hari Selasa (14/10) tim verifikasi akan melakukan kunjungan ke beberapa lokasi, yaitu ke Dusun Gendeng Kasihan, Dusun Sonopakis Lor serta Puskesmas Banguntapan II. (dw)