Menurut laporan ketua panitia Dra. Tatik Ujiani acara talk show yang tentang kecantikan dan berpakaian secara syar'i ini bertujuan untuk lebih mengenalkan para perempuan di Bantul yang tergabung dalam berbagai organisasi perempuan yang sebagian besar aktif dibidang usaha seperti usaha salon kecantikan, catering, perdagangan dan usaha yang lainnya di Bantul ini agar mereka lebih paham cara berdandan dengan berpakaian secara baik, sopan dan benar.
Acara terlaksana atas kerjasama DPC Perwira Bantul, Organisasi Wanita Islam dan Muslimah Jamasba Bantul itu mengundang sekitar dua ratus perempuan dengan membeli tiket seharga Rp. 25.000- per orang.
Pada sesi pertama dilakukan demo tata merias wajah dengan gaya Make Up 3 Demension dan demo memakai hijab.
Pada kesempatan tersebut ada beberapa peserta menyampaikan pertanyaan seputar tata rias wajah dan tata busana dengan hijab, para penanya diberi hadiah produk kecantikan.
Pegy dalam kesempatan tersebut berbagi pengalaman kepada hadirin seputar hijrahnya hati dan cara berpakaian. Menurutnya dia hijrah dari cara berpakaian yang seksi ke cara berpakaian secara syar'i. Menurut artis yang terkenal mempunyai ciri khas lontaran kata "pusing" tersebut dengan hijrahnya membuat hatinya semakain memahami akan arti hidup di dunian ini.
"Dulu ketika saya masih mengabaikan ajaran agama, walaupun menjadi artis terkenal, harta melimpah, berbagai usaha banyak menadatangkan keuntungan , namun hati sering merasa gelisah, bahkan limpahan harta yang saya miliki masih belum terasa cukup," kata Pegy.
Namun, lanjutnya, sekitar dua tahun yang lalu setelah saya menemukan arti sebuah agama, keimanan barulah terbuka mata hati saya, bahwa manusia sebagai makhluk Tuhan , saat diberi umur, kesehatan , rejeki dan sebagainya yang lainya menjadi mudah merasakan akan kemurahan, kasih sayang dari Sang Pemberi Umur, rejeki, ketenaran dan segala yang diberikan oleh Tuhan kepada saya dan keluarga saya.
Tuhan menciptakan manusia di muka bumi, ternyata semua yang dilakukan manusia harus sesui kehendak Tuhan jika akan selamat dari dunia hingga aherat kelak. Namun Tuhanpun sudah berjanjni, jika makhluk-nya ingkar maka Tuhan akan membinasakan semuanya, sehingga selama hidupnya akan merasa hatinya kering dan gelisah serta tidak merasa puas apa yang telah diraih selama ini,. (Sit)