Pencanangan Hari Menanam Pohon di Bantul; Menteri Kehutanan: Kita Dihadapkan Degradasi Hutan

MENTERI Kehutanan MS Kaban menandaskan bahwa Indonesia memiliki luas hutan tropis terbesar ketiga didunia dengan kekayaan alam yang luar biasa besar dan dianggap sebagai paru-paru dunia.Namun demikian, kita masih dihadapkan pada persoalan besar yaitu degradasi hutan dan lahan serta laju deforestasi yang tin ggi yaitu l,08 juta pertahun sebagai akibat adanya pembalakan liar, penjarahan, kebakaran hutan dan sebagainya. Kita dihadapkan degradasi hutan, tandas Menhut menyatakan keprihatinannya.

Menteri Kehutanan MS Kaban mengatakan hal tersebut dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda Bantul Drs H Gendut Sudarto KD BSc MMA Jumat ( 28/11 ) kemarin di lapangan Gadingsari Sanden, saat mencanangkan Hari Menanam Pohon Indonesia tingkat Kabupaten Bantul tahun 2008. Hadir juga sekaligus melakukan penanaman pohon dalam kesempatan terebut, jajaran Muspida dan unsur DPRD Bantul serta Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantul Ny Hj Ida Idham Samawi.

Pohon yang ditanam tersebut menurut PLH ( Pelaksana Harian ) Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul Ir Indarto, se Bantul secara keseluruhan mencapai 102.l05 batang dengan berbagai jenis bibit tanaman. Antara lain pohon jati, glodogan tiang, mahoni, ketapang, keben, sawo kecil, sengon, mangga dan sebagainya. Disamping pencanangan hari menanam pohon Indonesia, menurut Ir Indarto, juga akan diselenggarakan gerakan perempuan tanam, tebar dan pelihara tingkat Kabupaten Bantul yang akan diselenggarakan 1 Desember 2008 mendatang di bendung Tegal Canden, Jetis.

Lebih jauh Menhut menandaskan, di sekitar kita masih banyak hutan yang kritis, bukit-bukit yang gundul, lahan kosong yang tidak terurus dan tidak jelas pemiliknya, lahanm tegal dan pekarangan terbuka, serta tempat publik dan tempat ibadah yang abelum memiliki ruang hijau yang memadai. Dengan didorong semangat Kebangkitan Nasional, Menteri Kehutanan mengajak agar kita semua segera memperbaiki keadaan tersebut dengan sungguh-sungguh. Sebab jika rehabilitasi terhadap lokasi-lokasi tersebut tidak segera dilakukan, maka yang terjadi kita akan menuai bencana dikemudian hari. Kejadian gtersebut sebenarnya telah kita rasakan di bebarapa wilayah Indonesia, yaitu dengan terjadinya bencana banjir dan tanah longsor di bebetrapa daerah yang menyebabkan kerugian harta benda juga korban jiwa," demikian Menteri Kehutanan. (admin)

Berbagi:

Pos Terbaru :