Dalam rangka menyambut muktamar ke-48 Muhammadiyah yang akan dilaksanakan November mendatang di Solo, Jawa Tengah, Pengurusan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Bantul menggelar pagelaran wayang. Acara ini dibuka langsung oleh Bupati Bantul, Abdul Halim pada Sabtu malam (29/05). Diselenggarakan di kompleks SMK Muhammadiyah 1 Bantul, pagelaran kali ini mengusung cerita Semar Mbangun Kayangan.
Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Seni,Budaya, dan Olahraga menjelaskan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi islam yang peduli terhadap budaya bangsa. Dirinya menceritakan bagaimana perjalanan K.H Ahmad Dahlan yang juga berdakwah melalui pendekatan kebudayaan, layaknya yang dilakukan oleh para wali.
Lebih lanjut dijelaskan oleh Ketua PD Muhammadiyah Bantul, Sahari, bahwa amal usaha Muhammadiyah diwujudkan salah satunya dalam pengembangan pendidikan, budaya, IPTEK, dan penelitian. Sehingga kegiatan pagelaran ini dapat dimaknai sebagai langkah konkret Muhammadiyah dalam keikutsertaannya mengembangkan budaya bangsa.
Bupati Bantul, Abdul Halim memberikan apresiasi atas peran serta Muhammadiyah selama ini untuk daerah.
"Muhammadiyah terus melakukan gerakan dalam pelayanan umat, ribuan anak-anak dan masyarakat Bantul bisa mendapatkan ilmu, mendapatkan layanan kesehatan, santunan, sehingga warga Bantul menerima manfaat yang begitu besar", jelas Halim. Dirinya berharap agar amal usaha dapat terus dikembangkan untuk mewujudkan Bantul yang makmur dan harmonis.
