Dinas Perijinan Kabupaten Bantul Per Bulan rata-rata Melayani 1.000 Buah Perijinan

Dengan semakin mudahnya persyaratan perijinan dan pelayanan yang baik terhadap masyarakat dalam mengurus berbagai macam perijinan, maka animo masyarakat dalam mengurus perijinan di Kabupaten Bantul semakin meningkat. Pada kenyataannya Dinas Perijinan Kabupaten Bantul dapat melayani sebanyak 1.000 surat perijinan per bulan.

Hal diatas disampaikan oleh Drs. Helmi Jamharis, MM Kepala Dinas Perijinan Kabupaten Bantul sebagai koordinator system pelayanan satu atap saat berdialog dengan tamu dari Kabupaten Pegunungan Bintang Propinsi Papua yang bermaksud untuk studi banding di bidang pelayanan perijinan di Gedung Induk Lantai III Komplek Parasamya Bantul, Kamis (16/9).

"Pada Tahun 2009 Dinas Perijinan Kabupaten Bantul melayani sebanyak kurang lerbih 10 ribu perijinan, sampai awal September 2010 telah melayani sebanyak 9 ribu perijinan dan dalam program kerja seratus hari Bupati Bantul Hj Sri Surya Widati- Drs. Sumarno ini ditargetkan akan melayani sebanyak 2.000 perijinan." ungkap Helmi Jamharis.

Unit Pelayanan Satu Atap (UPTSA), kata Helmi lagi, yang telah dirintis sejak 2003 dan dikoordinatori oleh Dinas Perijinan telah melayani 78 macam perijinan dan non perijinan. Jumlah personil 38 orang terdiri dari personil SKPD teknis di Kabupaten Bantul yang telah memenuhi kualifikasi standar pelayanan. Setiap hari Dinas Perijinan menugaskan dua orang untuk survey lapangan. Sedangkan proses perijinan hanya memerlukan delapan hari kerja, surat perijinan jadi. Bahkan seseorang yang mengurus beberapa macam perijinan hanya dipersyaratkan dengan satu bendel saja ditambah surat keterangan sesuai dengan macam perijinannya.

"Segala proses perijinan sudah tidak melalui rekomendasi yang berbelit lagi, kecuali perijinan di bidang kesehatan, karena belum ada personil yang ditempatkan di UPTSA. Namun pada tahun ini akan ditempatkan personil yang dimaksud demi memudahkan masyarakat dalam mengurus perijinan yang dimaksud pula." tambah Helmi.

Sementara Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bantul Drs. Suryanto dalam sambutannya selain memaparkan tentang potensi daerah Kabupaten Bantul juga menyampaikan rasa gembiranya atas kedatangan tamu yang sangat berbeda sukunya namun merasa satu saudara, karena sama-sama menjadi satu bangsa yaitu Bangsa Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut tamu yang berjumlah 17 orang yang dipimpin oleh Drs. Williem Hendrix Koal, MM Asisten Administrasi Umum Kabupaten Pegunungan Bintang menyampaikan bahwa kedatangnya bermaksud menambah wawasan dibidang pelayanan perijinan sebagai persipan pembentukan UPTSA di daerahnya.

"Karena berbagai kendala seperti terbatasnya SDM, biaya perijinan yang tinggi dan proses yang rumit, maka kami berencana membentuk UPSA untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya di bidang perijinan kepada masyarakat kami.Untuk itu kami akan mengadopsi system pelayanan yang baik di Kabupaten Bantul ini di Pemerintahan kami." kata Williem. (Sit)

Berbagi:

Pos Terbaru :