Saat menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan ketua rombongan yang Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Malang Drs. Prihadi Waskito, MM diantaranya menyampaikan bahwa kunjungannya dalam rangka studi replikasi bidang pelayanan administrasi Umum dalam rangka untuk meningkatkan kinerja ASN dn OPD di Pemkab. Malang.
"Kami menetapkan untuk berkunjung dan belajar kepada Pemkab. Bantul setelah melihat bahwa Kabupaten Bantul mempunyai beberapa prestasi, salah satunya predikat kinerja terbaik di DIY dan di tingkat nasional yang mendapat penghargaan dari Presiden RI beberapa waktu lalu. Bahkan melalui program inovasi pelayanan publik yang menjadi solusi dalam pelayanan kepada masyarakat itu menjadi daya tarik bagi kami untuk datang di Kabupaten Bantul ini," terang Prihadi Waskito.
Dalam sambutannya Prihadi Waskito saat menyinggung potensi wilayahnya bahwa Kabupaten Malang yang mempunyai wilayah terluas kedua setelah Banyuwangi, yaitu 3.534 Km persegi berbatasan dengan 9 kabupaten, mempunyai 9 gunung dan sebagaian besar wilayahnya adalah dataran pegunungan, maka wilayahnya banyak yang menjadi tujuan wisata yang cukup sejuk.
Kabupaten yang berpenduduk sekitar 2.560.675 jiwa tersebut terbagi dalam 33 kecamatan, 378 Desa dan 12 kalurahan, sementara 20 persen dari jumlah penduduk hidup di wilayah perdesaan, dan Kabupaten Malang mempunyai garis pantai sepanjang 102 km yang juga akan dijadikan sebagai daerah tujuan wisata seperti di derah lain.
Dalam sambutan penerimaannya Drs. Sukrisna diantaranya menjelaskan beberapa prestasi yang telah diraih oleh Pemerintah Kabupaten Bantul. Sukrisna menyampaikan bahwa semua kecamatan di Kabupaten Bantul sudah dilakukan pelayanan perijinan, agar dapat mengurangi pelayanan perijinan di tingkat kabupaten. "Dalam waktu dekat ini Pemerintah akan menunjuk satu kecamatan sebagai model pelayanan paripurna yang meliputi pelayanan on line hingga tingkat RT," jelasnya.
Selain memaparkan potensi Kabupaten Bantul dan program prioritas pembangunan yang dilaksanakan, Sukrisna menjelaskan pula bahwa selain potensi masyarakat dalam bidang industri keranjinan yang cukup mengdongkak perekonomian rakyat, kekayaan alam dn pantai di Kabupaten Bantul menjadi sumber penghidupan masyarakat, juga dikelola menjadi daerah tujuan wisata yang cukup diminati baik oleh wisatawan lokal maupun manca negara. Hal tersebut berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar serta peningkatkan PAD.
Kunjungan diahiri dengan saling tukar cendera mata antara kedua dua Pemkab. (Sit)
