Bupati Bantul Abdul Halim Muslih membuka Pameran Fotografi Internasional yang bertajuk Migration – Art Photography di Tembi Rumah Budaya pada Selasa sore (08/02).
Dalam sambutannya Bupati Bantul, atas nama pemerintah kabupaten Bantul turut menyambut baik event ini. Ia berharap mudah – mudahan event seperti ini akan semakin mengukuhkan Bantul DIY sebagai salah satu Kabupaten Seni yang dikenal di Indonesia bahkan di dunia.
“Sejak dulu Bantul dikenal sebagai gudangnya seniman, dan itu ditunjukan dari sekolah seni, mulai dari SMK hingga universitas. Belakangan ini semankin banya bermunculan seniman muda dari berbagai rumpun di Kabupaten Bantul. Serta bertambahnya sanggar seni yang muncul di Kabupaten Bantul menunjukan Bantul ini habitatnya para seniman, karnanya Pemerintah Kabupaten Bantul menjadi semakin percaya diri untuk membranding Kabupaten Bantul sebagai Kabupaten seni, dan kita saat ini sedang mendaftarkan Kabupaten Bantul di dalam kota kreatif di dunia, melaui UCCN (UNESCO Creative Cities Network), mudah – mudahan usaha ini berhasil, sehingga produk seni di Kabupaten Bantul ini lebih mudah kita publikasikan, kita tawarkan, ke dunia internasional,” ucap Bupati Bantul.
Selanjutnya Dekan Seni Media Rekam ISI Dr. Irwandi sebagai perwakilan pameris menyampaikan, kegiatan ini merupakan pameran seni fotografi yang mengungkapkan secara visual banyak hal.
“Fotografi yang selama ini bagi sebagian orang adalah kegiatan mendokumentasikan apa yang ada. Tetapi ternyata di tangan para seniman, fotografi bisa menjadi sangat bermakna banyak hal untuk mengutarakan berbagai ide, gagasan, perasaan, dengan cara-cara yang tidak tradisional. Disini karya-karya itu mencerminkan isi kepala dari para seniman yang berasal dari latar belakang berbeda-beda. Bagi seniman,fotografi harus diolah digunakan dengan berbagai macam karakteristikya sehingga menghasilkan karya yang berbicara,” ucap Dr Irwandi.
Pameran Migration – Art Photography ini diikuti oleh 17 seniman dari Yogyakarta, Solo, Bali, Jakarta, dan Malaysia.
