Sebagai salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih meresmikan Program Pasang Baru Listrik pada Kamis (17/11/2022), di Kalurahan Karangtengah, Imogiri. Selain Bupati, acara ini juga dihadiri oleh Executive Vice President Penjualan dan Pelayanan Enterprise, Abdul Farid, Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Ketenagalistrikan, Sripeni Inten Cahyani, dan Anggota Komisi VII DPR RI, Gandung Pardiman.
Dalam sambutannya, Abdul Farid berharap dengan program ini banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya di berbagai sektor, termasuk dari segi ekonomi.
“Kami berharap masyarakat penerima program bantuan pasang baru listrik bisa memaksimalkan sambungan untuk peningkatan ekonomi, mempermudah siswa untuk belajar dan tentunya untuk meningkatkan kehidupan yang lebih baik,” pesan Abdul.
Abdul Farid menambahkan program ini diharapkan akan terus berlanjut sebagai bukti nyata kehadiran negara mengatasi belum tersentuhnya layanan pelistrikan di beberapa kawasan.
Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas terlaksannya program bantuan pasang baru listrik.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bantul, kami mengucapkan terima kasih, selamat dan mengapresiasi atas terlaksananya program bantuan pasang baru listrik,” ujar Halim.
Total bantuan pasang baru listrik di Kabupaten Bantul sejumlah 381 dan khusus untuk Karangtengah, alokasi bantuan yang diberikan sebanyak 100 rumah tangga. Listrik ini tidak hanya untuk peningkatan kehidupan, namun juga merupakan salah satu faktor kegiatan produksi. Apalagi Imogiri termasuk Kapanewon dengan angka kemiskinan tinggi, sehingga bantuan pasang baru listrik ini juga salah satu upaya agar produktivitas masyarakat Imogiri meningkat.
Sementara itu, Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Ketenagalistrikan, Sripeni Inten Cahyani menyampaikan masyarakat yang mendapatkan bantuan ini difasilitasi dengan tiga titik lampu, satu kotak kontak, hingga pemeriksaan dan pengujian instalasi Sertifikat Layak Operasi (SLO).
“Program ini merupakan kegiatan Direktoral Jendral Ketenagalistrikan ESDM dan mendapat dukungan penuh Komisi VII DPR RI. Masyarakat penerima program ini akan memperoleh instalasi listrik berupa tiga titik lampu, satu kotak kontak, pemeriksaan dan pengujian intalasi sertifikat layak operasi (SLO), penyambungan ke PLN dan token listrik pertama jadi tidak ada tambahan biaya,” jelasnya.
Gandung Pardiman, Anggota Komisi VII DPR RI yang turut mengawal program ini juga berharap program ini bisa membawa dampak kehidupan yang lebih baik sehingga dapat menjadikan Kabupaten Bantul lebih maju dan sejahtera. (Pg)