Setelah enam bulan dikerjakan sejak Juli 2023, jembatan Giriloyo akhirnya diresmikan pada Kamis (21/12/2023).
Menyambut tamu undangan yang hadir, Lurah Wukirsari, Susilo Hapsoro, mengungkapkan rasa senangnya dan mengucapkan terimakasih pada seleruh pihak atas dibangunnya jembatan Giriloyo.
“Kami sangat senang dengan adanya pembangunan sembatan di Giriloyo yang selama ini sudah menjadi impian kami. Sekarang sudah terbangun lebih bagus dan tentunya lebih lebar sehingga memberikan akses jalan yang lebih mudah dan melancarkan akses jalan kami menuju ke Imogiri maupun ke Bantul. Tentunya kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bantul yang telah memberikan banyak bantuan-bantuan,” ucapnya.
Selanjutnya Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bantul, Aris Suharyanta, dalam kesempatan ini menyampaikan pembangunan jembatan ini berlangsung sesuai kontrak yaitu selama enam bulan.
Dalam laporannya, pekerjaan Jembatan Giriloyo ini bersumber dari APBD murni. Ada pun nilai kontrak dari jembatan ini sekitar 2 milyar rupiah dengan waktu pelaksanaan 160 hari kalender. Pekerjaan berjalan sesuai dengan kontrak, dimulai 6 Juli 2023 sampai dengan 12 Desember 2023.
Aris menambahkan, jembatan ini dibangun karena melihat kebutuhan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Imogiri karena disini ada akses menuju Sentral Batik, akses menuju untuk pesantren dan akses makam senimam.
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, dalam acara peresmian ini menyampaikan harapannya agar dengan dibangunnya jembatan ini masyarakat bisa semakin produktif dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Alhamdulillah akhir tahun 2023 ini kita bisa melaksanakan peresmian jembatan Giriloyo. Dengan adanya jembatan yang baru ini semoga masyarakat Giriloyo bisa semakin produktif , sehingga kesejahteraan warga bisa terus kita tingkatkan,” pungkasnya. (Syf)
