Hal ini disampaikan oleh Kepala Bulog Divre Yogyakarta Drs.Murino Mudjono pada acara Sosialisasi Program Bantuan Raskin Tahun 2008 di Kabupaten Bantul di Bangsal Rumah Dinas Trirenggo, Selasa (15/1).
Hadir pula pada acara tersebut Kadin. Sosial Prop. DIY, Ka. BUMD, Ka. Kantor, Bagian, camat, dan kepala desa se Bantul. Murino menerangkan bahwa raskin beserta pendistribusiannya sampai ke desa ini didanai oleh APBN, sedangkan pendistribusian dari desa ke dusun didanai oleh kabupaten. Jumlah rumah tangga miskin yang akan menerima di seluruh Indonesia tahun 2008 ini berjumlah 19,1 juta, mereka akan menerima 10 kg setiap rumah tangga miskin dengan besar tebusan Rp. 1.600,- per kg, sebanyak 10 kali dalam setahun. Hasil dari sosialisasi ini diharapkan segera disosialisasikan pula oleh kepala desa di wilayahnya masing-masing.
Sementara Bupati Bantul yang diwakili oleh Asisten Tata Praja Sukardiyono, SH mengatakan bahwa tujuan program raskin ini memberikan bantuan kepada rumah tangga miskin sesuai dengan data hasil ferifikasi. "Program ini harus dapat dilaksanakan dengan berbagai kriteria yaitu tepat sasaran, tepat harga, tepat waktu, tepat administrasi dan tepat kualitas. Hal ini untuk menghindari berbagai penyalahgunaan yang dimungkinkan terjadi." ujarnya.
Dikatakan pula bahwa jadwal pendistribusian raskin di Bantul antara lain 16 Januari 2008 untuk kecamatan Banguntapan, Sewon, Kasihan dan Kretek, 17/1 kecamatan Jetis, Pundong, Sanden, Sedayu, Dlingo dan Piyungan, 19/1 kecaman Pandak, 21/1 kecamatan Pajangan dan Imogiri, 22/1 kecamatan Bantul dan Pleret, 23/1 kecamatan Srandakan dan Bambanglipuro.
Sukardiyono menyampaikan harapan dari Bupati bahwa progran raskin ini akan dapat berjalan dengan baik, lancar, tertib, tepat dan tidak ada temuan. (Siti)