Jumlah Penganggur Di Bantul Tinggal 5,3 Persen

Masalah pengangguran tetap belum bisa lepas dari perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul. Walaupun masih ada masyarakat yang tidak berprofesi, namun dari tahun ke tahun prosentasenya menurun. Terkait masalah ketenagakerjaan, kenyataan selama ini bahwa jumlah angkatan kerja di Bantul cukup besar. "Jumlah angkatan kerja di tahun 2012 menunjukkan jumlah bekerja sebanyak 501.993 orang dan penganggur 28.075 orang (prosentase sebesar 5,3%). Dibandingkan tahun 2011 jumlah angkatan kerja jumlah yang bekerja sebanyak 476.567 orang dan penganggur 29.219 orang (prosentase sebesar 5,8%),"jelas Staf Ahli Bupati Bid Pemerintahan Sunarto,SH,MM saat membacakan sambutan Bupati Bantul pada kunjungan kerja DPRD kab Indramayu, Selasa (24/09).

Sesuai dari data yang ada, sudah 50 persen lebih dari jumlah penduduk Bantul yang totalnya berjumlah 930.276 jiwa mempunyai pekerjaan tetap. "Sementara itu pengangguran yang masih saja ada disebabkan karena penciptaan lapangan kerja yang masih terbatas. Permasalahan pengangguran tidak dapat dilepaskan dari kualitas SDM atau tingkat pendidikan,"tambah Sunarto,SH,MM. Jika dilihat dari tingkat pendidikan para penganggur di kabupaten Bantul adalah tidak tamat SD(4.651 orang), SD (6.316 orang), SMP (6.734 orang), SMA (6.670 orang), Akademi (2.117 orang) serta S1/S2 (1.587 orang).

Program pengiriman tenaga kerja ke luar negeri juga membantu mengurangi angka pegangguran. Saat ini kabupaten Bantul sudah MOu dengan Korea dan Jepang untuk pengiriman tenaga kerja. Dalam program tersebut Pemkab Bantul melalui Disnakertrans membantu untuk membuat rekomendasi paspor bagi para calon tenaga kerja (TKI). Selain itu juga mengadakan sosialisasi ke desa-desa serta sekolah-sekolah tentang mekansme ketenagakerjaan. (dew)

Berbagi:

Pos Terbaru :